Banyak sekali spekulasi bertebaran di dunia maya mengenai ledakan di Paris, Perancis. Sampai-sampai para sesepuh legenda ikut menyebarkan fakta dan opininya, dan juga pihak kepolisian Temanggung kembali bersiaga menjaga daerah yang dulunya pernah menjadi sarang penyebar teror.
Kecerobohan pun terjadi. Ada yang mengkaitkannya dengan 'Alasan Paris untuk Perang dengan Suriah' 'Murni Tindakan ISIS' dan 'Amerika sebagai dalang penyerangan'.
Yang katanya 'manusia sebagai mestinya', pasti sudahlahtahu kalau kejahatan tetap lah salah, bagaimanapun tindakannya !?
Mendengar sebuah cuitan seseorang yang berada saat ledakan dan serangan teror terjadi, membuat diri ini hening sejenak, membayangkan dan merenungkan atas semua kejadian yang telah terjadi.
"Laki-laki bertubuh besar itu menghampiri sebuah toko.. dia memberikan kode kepada temannya 'OK!'. Segera saja dia dan temannya mengeluarkan toolbox dari sebuah mobil, dan diperlihatkannya juga senjata laras panjang" Kicaunya...
"Ada hal yang menarik perhatian saat itu, ketika membuka toolbox, perlahan dia membaca sebuah sandi berbahasa Afrika" Tambahnya...
"Sepuluh menit setelah itu,, terdengar ledakan begitu kerass, dan ada teriakan yang begitu kencang ' Ini Untuk Suriah',. Masih saja saya lihat pria itu mengotak-atik toolbox tersebut,, seketika pria itu berkata 'Amerika, Amerika, Amerika' "
"Dannn, 'Dorrr, dorrr. tembakan melesat begitu banyakk."
"Orang-orang berlindung, ada juga yang berlindung di pojok swalayan. Menghindar dari sosok bapak berjenggot, berompi hijau.. Kalau ditelisik lebih jauh, bapak berjenggot itu ikut jaringan 'Al-Qaeda'. "
Alhamdulillah saat ledakan terjadi saya tepat berada di Flyover Pasar Minggu.
Sebuah pandangan yang begitu nyata terjadi, 'Ketika Rakyat Ikut-Ikutan' terimakasih atas dongengnya ! Oleh : Pedagan Asongan Tanah Abang.